Lokasi saat ini:BetFoodie Lidah Indonesia > Resep Pembaca
50 korban kebakaran rumah di Tambora Jakbar mengungsi
BetFoodie Lidah Indonesia2025-11-05 11:39:12【Resep Pembaca】685 orang sudah membaca
PerkenalanCamat Tambora, Jakarta Barat, Holi Susanto meninjau lokasi pengungsian korban kebakaran rumah di RT

Jakarta (ANTARA) - Sebanyak 50 orang korban kebakaran di RT/RW 11/07 Angke, Tambora, Jakarta Barat mengungsi ke Madrasah Miftahul Huda lantaran tempat tinggalnya ludes terbakar, pada Jumat.
"Sampai sekarang ada 21 kepala keluarga (KK) dengan 50 orang sudah diungsikan ke Madrasah Miftahul Huda. Ada empat balita, sisanya lansia dan dewasa," kata Camat Tambora Holi Susanto kepada wartawan di lokasi pengungsian, Jumat.
Hingga kini, pihaknya bersama Unit Kerja Perangkat Daerah (UKPD) Pemkot Jakarta Barat masih berupaya memenuhi kebutuhan dasar para korban.
"Upaya pemerintah melalui dinas sosial memberikan beberapa bantuan seperti makanan siap saji, selimut, kebutuhan-kebutuhan lainnya seperti diapers, biskuit dan yang lain-lainnya sudah disiapkan," kata Holi.
Baca juga: Satu ODGJ tewas dalam kebakaran rumah di Tambora Jakbar
Menurut dia, ada empat rumah serta kontrakan 10 pintu yang ludes dilalap api. "Satu orang tadi dikonfirmasi meninggal. Ada beberapa yang luka lecet sedikit, sudah ditangani juga," ujarnya.
Adapun dugaan awal penyebab kebakaran, kata Holi, berasal dari percikan las di lokasi kebakaran. "Infonya begitu, tapi masih diselidiki oleh pihak kepolisian," kata dia.
Sebelumnya, satu Orang Dengan Gangguan Jiwa (ODGJ) berinisial AS (41) tewas dalam kebakaran rumah di Jalan Pengeran Tubagus Angke, Kelurahan Angke, Kecamatan Tambora, Jakarta Barat, Jumat.
"Jadi korban (pria) ini ngak terselamatkan. Dia terkunci dalam kamar, terjebak enggak bisa keluar. Ketika ditemukan sudah meninggal," kata Kepala Seksi Operasi Suku Dinas Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan (Gulkarmat) Jakarta Barat, Syarifudin di lokasi, Jumat.
Baca juga: Kebakaran rumah di Tambora Jakbar diduga dari percikan api las
Syarif menuturkan, ada lima unit rumah yang ludes terbakar dalam insiden itu.
Hingga kini, penyebab pasti kebakaran itu masih dalam penyelidikan petugas kepolisian. "Masih dalam penyelidikan," katanya.
Suka(92747)
Sebelumnya: Mendagri ingatkan pemda efisiensikan belanja birokrasi
Selanjutnya: Pemkot Kediri periksa SPPG untuk penerbitan SLHS
Artikel Terkait
- PBB alokasikan dana tambahan untuk dukung operasi kemanusiaan di Gaza
- Gastrodiplomasi lewat cilok dan seblak
- Mendag beri UKM Pangan Award, dorong daya saing pangan lokal
- Ammar Zoni tempati sel di Lapas Karanganyar Nusakambangan
- BPOM intensif kembangkan fitofarmaka demi tekan impor bahan baku obat
- Hari Pangan Sedunia: Ini tema dan acara Forum Pangan Dunia tahun 2025
- Hujan di Jakarta mengandung mikroplastik, BRIN ingatkan polusi langit
- BGN perketat SOP dasar di SPPG menuju nol insiden keamanan pangan MBG
- Ekonom: Rencana penurunan PPN bisa dongkrak daya beli dan sektor riil
- Pemkot Makassar
Resep Populer
Rekomendasi

BGN: Sudah ada 17 SPPG mendaftar di Pasaman Barat

Kemenpar hadirkan tur gastronomi di Pameran Pangan Nusa 2025

Pemprov Lampung efektifkan program nasional sejahterakan masyarakat

Hari Pangan Sedunia, masih ada 673 juta orang tidur kelaparan

Danantara terbuka untuk investasi dari pengusaha dan investor Brazil

Pemkot Palu: Penerapan standar MBG solusi hindari keracunan makanan

Hujan di Jakarta mengandung mikroplastik, BRIN ingatkan polusi langit

Mulut bersih, tenggorokan sehat: ini manfaat kumur dengan air garam